Jelang Tahun Baru Islam 1441 H KB,TK Islam PB Soedirman Mengadakan Pawai Sederhana Namun Kaya Manfaat untuk Peserta Didik

Jelang Tahun Baru Islam 1441 H KB,TK Islam PB Soedirman Mengadakan Pawai Sederhana Namun Kaya Manfaat untuk Peserta Didik

Waktu berputar terasa cepat, tak ada yang dapat menundanya, apalagi memundurkannya. Detik berganti menit. Dari menit menjadi jam. Kumpulan jam berubah menjadi hari. Hari menjadi minggu, lalu minggu berganti bulan. Hingga tak terasa berganti tahun. Semua rotasi tersebut tidak ada yang dapat menghentikannya apalagi mengembalikannya.

Apapun jenis perhitungan waktunya, baik Hijriah maupun Masehi. Tetaplah waktu. Ia berjalan tanpa ada yang dapat menghalanginya. Walaupun kita mematikan jam tangan atau dinding, tetap pagi pasti berganti siang, dan siang akan berubah menjadi malam.

Seperti tahun Hijriah, waktu perhitungannya umat Islam yang berdasarkan perputaran bulan dan berawal pada hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Kota Mekkah ke Kota Madinah. Sebuah perhitungan waktu yang hakikat penentuannya mengajak umat Islam untuk senantiasa berhijrah dari perkara yang tidak baik menuju kebaikan, dan terus menuju peningkatan hidup yang lebih baik.

Pada hari ini, Sabtu 31 Agustus 2019 atau bertepatan tanggal 30 Dzulhijjah 1440 Hijriah, merupakan penghujung tahun hijriah. Karenanya pada hari ini dan kemarin banyak umat Islam yang telah merayakannya.

Terutama lembaga pendidikan Islam. Mereka merayakan jelang pergantian tahun hijriah bersama para peserta didiknya. Tentu, bukan sekadar merayakan, Melainkan, memperkenalkan makna hijrah, mengenang perjuangan Rasulullah SAW bersama para sahabatnya, dan mengambil pelajaran dari peristiwa hijrah sang Nabi, serta meneladani mereka dalam memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya.

Setiap lembaga pendidikan berbeda cara merayakannya. Mereka menyesuaikan dengan keadaan sekolah dan lingkungannya. Yang kemarin merayakannya, karena hari ini libur. Dan yang merayakannya hari ini, karena besok mereka libur.

Seperti KB, TK Islam PB Soedirman, mereka merayakannya kemarin (Jum’at 30 Agustus 2019). Pada jelang akhir tahun hijriah ini mereka mengadakan pawai, berkeliling lingkungan lembaga pendidikan yang berdiri sejak 1966 dan berada di pinggir jalan raya bogor itu. Karenanya, kegiatan tersebut sangat pas dan aman untuk mereka yang masih usia dini tersebut.

Dengan berbusana muslim putih, menggunakan atribut pawai seperti topi dari karton bertuliskan selamat tahun baru hijriah, dan membawa umbul-umbul kecil, mereka berjalan sambil menyanyikan lagi Islami dan mengucapkan selamat tahun baru ke setiap orang yang mereka jumpai.

Bersama guru setiap kelas memasuki pekarangan unit pendidikan yang ada, seperti SD, SMP, SMK 1, SMK 2, SMA, STKIP, dan STIE Kusuma Negara. juga kantor Yayasan. Kepada guru, petugas sekolah, dan kakak kelas mereka, para peserta didik KB, TK Islam PB Soedirman mengucapkan “Selamat Tahun Baru Islam” dan memberikan umbul-umbul yang mereka bawa.

Terlihat, kegiatan ini sederhana. Namun, acara rutin tahunan ini kaya pembelajaran untuk anak usia dini yang bermanfaat menstimulasi aspek perkembangan mereka, terutama aspek nilai-nilai agama dan moral.

Selamat Tahun Baru, Hijriah, Muharam, merupakan tiga dari sekian kosakata yang mereka temui saat pawai yang dapat menstimulasi aspek perkembangan bahasa mereka. Berinteraksi dengan kakak kelas, dan orang yang mereka jumpai, merupakan aktifitas yang dapat merangsang perkembangan sosial emosional mereka.

Berjalan kaki sambil membawa umbul-umbul merupakan kegiatan sederhana yang memperkaya perkembangan fisik motorik mereka. Bernyanyi, dan bersholawat, dapat menstimulasi bakat seni yang mereka miliki.

Dan mendapatkan informasi tentang hijriah, jumlah tahun, ukuran dan bentuk umbul-umbul, tempat yang mereka datangi, dan jumlah orang yang mereka temui, merupakan pengetahuan yang dapat menstimulasi kognitif mereka.

Dan yang terpenting dari kegiatan berputar lingkungan sekolah tersebut memberikan pelajaran untuk kita semua bahwasanya waktu terus berputar meninggalkan berbagai hal yang kita lakukan tanpa bisa kita mengembalikannya.

Karenanya Allah SWT berfirman :

Demi waktu. Sesungguhnya manusia benar-benar berada dalam kerugian. Kecuali, orang yang beriman, beramal sholih, dan saling menasihati tentang kebenaran. Dan menasihati tentang kesabaran” (QS. Al-ashr)

Kepada pembaca yang budiman, KB, TK Islam PB Soedirman mengucapkan “SELAMAT TAHUN BARU ISLAM 1 MUHARAM 1441 H” 

Kebermaknaan Perayaan Idul Adha 1440 H di KB,TK Islam PB Soedirman Terasa Hingga Gunung Kidul dan Palestina

Kebermaknaan Perayaan Idul Adha 1440 H di KB,TK Islam PB Soedirman Terasa Hingga Gunung Kidul dan Palestina

Pada hari raya Idul Adha tahun ini, 1440 H, KB dan TK Islam PB Soedirman mengadakan kegiatan bermakna untuk peserta didiknya dan juga masyarakat umum, bahkan kebermaknaannya terasa hingga Gunung Kidul Jogjakarta dan Gaza Palestina.

Untuk peserta didik, mereka telah menyisihkan sebagian rezekinya yang mereka kumpulkan melalui celengan qurban yang diberikan oleh sekolah. Kegiatan ini dimulai dari minggu terakhr bulan Juli 2019. Alhamdulillah dari celengan mereka terkumpul uang sebesar Rp.24.326.000,.

Dari uang tersebut dapat membeli satu ekor sapi bersama unit SMA, 2 ekor kambing yang disalurkan melalui Mushola gang Sudirman Kalisari, 1 ekor kambing yang disalurkan melalui lembaga Zisnesia, 1 ekor kambing untuk warga Gunung Kidul yang disampaikan melalui Majlis Taklim Khairun Naimah (MTKN) Bendorejo, dan patungan sapi untuk Gaza Palestina melalui lembaga Zisnesia.

Selain dari celengan qurban, TK Islam PB Soedirman juga memperoleh 3 ekor kambing dari orang tua peserta didik yaitu atas nama Ghifari, Dhika, dan Thalita. Yang ketiganya disalurkan melalui Masjid PB Soedirman.

Agar kegiatan tersebut bertambah bermakna, pada hari Jum’at (11 Agustus 2019) para peserta didik bersama-sama melihat hewan qurban di pekarangan Masjid PB Soedirman yaitu 10 ekor sapi, dan kambing yang ada di pekarangan TK sendiri.

Kelompok TK B Tampak Senang Menyaksikan Kambing

Mereka sangat senang ketika menyaksikan hewan-hewan tersebut, terutama kambing yang baru tiba di sekolah. Tangan-tangan mungil mereka bukan hanya memegangi, mengelus, mereka juga memberi makan kambing tersebut dengan dedaunan yang mereka petik.

Agar kegiatan Idul Adha semakin bermakna, setelah melihat hewan qurban peserta didik TK A dan B mengikuti kegiatan simulasi Sholat Idul Adha. Kegiatan simulasi sholat id di Imami oleh penulis sendiri, termasuk khitibnya juga.

Praktik Sholat Idul Adha

Pada simulasi tersebut peserta didik diperkenalkan tata cara sholat idul adha, dan ketentuan lainnya seperti tidak boleh makan sebelum sholat. Alhamdulillah,pada saat praktek sholat mereka dapat mengikuti dengan khusyu sesuai tahapan perkembangan masing-masing.

Harapannya, semoga saat mereka Sholat Idul Adha bersama keluarga dapat mengikutinya dengan baik sebagaimana yang telah disampaikan saat simulasi tersebut.

Dan tentu, harapannya semoga semua rangkaian kegiatan Idul Adha tahun ini di terima oleh Allah Swt sebagai amal ibadah, semua keluarga besar KB, TK Islam PB Soedirman mendapatkan keberkahan dan peserta didiknya dijadikan anak-anak yang sholeh-sholehah.Aamiin yaa Robbal ‘Alamin