Pada hari Rabu 23 Oktober 2019 kelompok B TK Islam PB Soedirman kunjungan edukatif ke Taman Ternak Sapi Perah Pondok Ranggon Jakarta Timur. Pada cuaca panas mereka menikmati pemandangan hewan-hewan penghasil susu mirip di negara eropa itu.
Jam yang menempel pada dinding aula sekolah telah menunjukkan jam 07.30, para peserta didik telah selesai melakukan tadarus pagi. Selesai merapikan alas duduk yang mereka gunakan saat tadarus, peserta didik kelompok B masuk kelas untuk bersiap melakukan kunjungan edukatif atau yang biasa disebut kunjungan tema.
Terkait tema. Pembelajaran di TK Islam PB Soedirman menggunakan tema yang berganti setiap bulannya. Satu tema mengintegrasikan beberapa konsep pembelajaran yang mengacu pada aspek perkembangan peserta didik. Pada bulan ini tema pembelajarannya adalah Makanan, Minuman, dan Pakaian, dengan sub tema kebutuhanku yang halal dan thoyib. Untuk memperkuat konsep tema itu, .peserta didik diajak belajar ke peternakan sapi guna memperkuat bahasan tentang kebutuhanku.
Setelah semua peserta didik kelompok B berbaris di depan kelas masing-masing dengan tas di pundak, mereka diarahkan berjalan dengan tertib menuju mini bis yang akan membawa mereka ke Pondok Ranggon. Alhamdulillah, mini bis yang mereka naiki adalah Bis Sekolah dari Pemerintah Provinsi yang biasa berkeliling mengantar anak-anak sekolah. Di dalam bis berwarna kuning ini peserta didik kelompok B sangat senang dan nyaman, dikarenakan dalam bis sangat sejuk dan bersih.
Setelah semua siap, 4 bis sekolah yang membawa peserta didik kelompok B beserta guru dan beberapa tenaga pendidik yang ikut mendampingi bergerak beriringan menuju tempat yang akan memberikan pengalaman mengesankan kepada mereka.
Setibanya di peternakan yang berada di depan TPU Pondok Ranggon itu, rombongan di sambut oleh beberapa petugas berpakaian putih-putih mirip dokter. Dan mereka mempersilakan rombongan masuk ke aula pertemuan. Disinilah kegiatan pertama dilakukan, yaitu perkenalan tentang Taman Ternak Sapi Perah Pondok Ranggon, dan informasi kegiatan yang akan dilakukan.
Di dalam aula tersebut, peserta didik sudah dapat melihat hewan kambing yang juga ada di peternakan milik pemerintah daerah ini. Dan sangat terlihat mereka sudah tidak sabar untuk segera menuju ke kandang sapi perah.

Sebelum menuju ke kandang, mereka di bagi menjadi tiga kelompok berdasarkan kelas. Dan pihak peternakan pun sudah mempersiapkan tiga kegiatan yaitu menyusui pedet, memberi makan sapi, dan memerah susu sapi.
Namanya juga anak usia dini. Ketika disebut nama sapi mereka sangat senang. Namun, setelah melihat bentuknya tidak sedikit dari mereka yang takut, bahkan ada juga yang muntah setelah mencium aromanya.
Di kandang mereka memberi minum susu anak sapi atau yang biasa di sebut pedet. Dengan menggunakan botol cukup besar secara bergantian mereka memberi susu ke anak sapi yang memang sengaja dipisah dari induknya sesuai prosedur peternakan. Dengan sedikit takut dan geli tangan mungil mereka memegangi dot sembari muka mereka melihat mulut pedet yang lahap menyedot susu. Disinilah kecerdasan Naturalis mereka terstimulus.

Kecerdasan Naturalis adalah kemampuan untuk mengenali dan mengklasifikan spesies, benda-benda, maupun lingkungan yang ada di alam.
Setelah itu mereka memberi makan sapi. Tangan mungil mereka menenteng rumput khusus pakan sapi yang mereka peroleh dari petugas yang biasa memberi makan para sapi. Sambil berteriak penuh suka cita, ada juga yang sedikit ketakutan, tangan mungil mereka maju mundur mengikuti tarikan mulut sapi yang mereka beri makan. Disini bukan hanya kecerdasan Naturalis mereka yang terstimulus, kecerdasan kinestetik mereka pun ikut terstimulus.

Selesai memberi makan, mereka memerah susu. Sebelum memerah mereka diharuskan cuci tangan tanpa sabun terlebih dahulu, setelah itu secara bergantian mereka memerah susu. Tangan mungil mereka menarik puting susu sapi sesuai arahan petugas yang mendampingi mereka. Mata mereka melihat susu keluar menuju wadah yang tersedia, agar susu masuk ke wadah maka arah puting harus pas ke wadah. Di sinilah kecerdasan spasial mereka ikut terstimulus. Selesai memerah, mereka mencuci tangan menggunakan sabun beginilah prosedur memerah di peternakan ini.

Setelah semua kelompok melakukan tiga kegiatan tersebut. Mereka menuju ke kandang kambing yang bersebelahan juga dengan kandang kelinci dan pedet. Kandang ini disediakan khusus untuk mereka agar dapat mengenal hewan yang ada lebih dekat.
Selesai mereka bermain dikandang khusus tersebut, mereka kembali ke aula untuk makan. Selesai makan, mereka menyaksikan film tentang susu sapi dan riwayat peternakan sapi.

Selesai menonton. Berakhir sudah kegiatan mereka di Taman Ternak Sapi Perah Pondok Ranggon. Ketika mereka keluar aula cuaca sangatlah panas, namun wajah mereka terlihat sejuk penuh keceriaan dan agak berat untuk meninggalkan lokasi yang telah memberi mereka pengalaman yang mengesankan itu.
Video kunjungan tema ke Taman Ternak Sapi Perah :